Satu lagi potensi wisata Indonesia yang terlupakan, Pantai Bale Kambang di Jawa Timur menyimpan berjuta pesona yang tidak diketahui banyak orang. Kunjungilah pantai ini untuk merasakan keindahannya.
Menuju Pantai Bale Kambang memang tidak semudah jika mendatangi area wisata seperti di Kepulauan Bali. Tapi dengan kondisi alam yang bersih, Bale Kambang sesuai untuk tempat wisata keluarga. Pantai Bale Kambang masuk dalam wilayah Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang, berjarak sekitar 65 km dari Kota Malang.
Untuk mencapai tempat ini, para wisatawan harus melalui jalan yang beraneka ragam, mulai dari berliku, lurus, hingga tanjakan yang curam. Tetapi tidak perlu kuatir dengan keamanan jalan, karena jalanan menuju Bale Kambang sudah diaspal. Suasana pedesaan yang masih asri juga bisa Anda nikmati sepanjang perjalanan.
Akses jalan yang lumayan sulit, membuat Balai Kambang jarang dikunjungi wisatawan dari luar kota. Selain itu, kurangnya promosi, akses transportasi, dan fasilitas yang kurang memadai membuat pantai ini jarang dikunjungi para wisatawan.
Cukup membayar Rp 25.000, pengunjung langsung bisa menikmati keindahan alam yang masih bersih. Di bagian Utara Selatan, tepatnya di depan pintu gerbang, pasir putih terbentang dengan desiran ombak yang cukup besar. Di sinilah para wisatawan menikmati keindahan alam yang indah khas pantai Bale Kambang.
Pantai Bale Kambang dipenuhi dengan karang laut, yang terbentang sepanjang 2.000 m dan lebar 200 m ke arah laut. Menurut penduduk setempat, jika air laut surut Anda bisa menemukan ikan hias dan hewan laut lainnya, di antara karang-karang dan bebatuan.
Di pantai ini ada 3 pulau berjajar ke arah barat, yakni Pulau Ismoyo, Pulau Anoman dan Pulau Wisanggeni. Di Pulau Ismoyo, Anda bisa melihat sebuah Pura berdiri megah, akses menuju Pura ini dihubungkan oleh sebuah jembatan setapak dengan lebar 1,5 m.
Sepintas Anda akan merasa pantai ini mirip dengan Pantai Kuta, Bali. Dari atas pura, Anda bisa melihat pemandangan yang sungguh menakjubkan. Suasana mistis juga terasa saat memasuki areal Pura. Bahkan, ada larangan bagi wanita haid untuk masuk. Hal ini untuk menjaga kesucian bangunan Pura.
‘’Pernah ada wanita haid masuk ke dalam, selang beberapa menit kesurupan. Untung kesurupannya tidak berlangsung lama,’’ ujar Cahyo, penduduk sekitar yang mengetahui banyak tentang Bale Kambang ini.
Pada Bulan Suro, Pantai Bale Kambang cukup ramai didatangi wisatawan baik dari dalam negeri maupun mancanegara. Ada acara yang khusus di Pantai Bale kambang ini, yaitu Upacara Surohan (Suro’an) dan Upacara Jalanidhi Puja.
Walaupun begitu, pantai ini cukup bersih dengan pasir putih yang menawan dan tempat parkir yang luas. Terdapat pula fasilitas camping ground, kios cinderamata, rumah makan, kantor informasi, bungalow sederhana, mushola, dan pendopo. Sayangnya semua ini tidak dirawat dengan baik. Jika saja semua fasilitas itu dirawat dengan baik, pasti pengunjung ramai untuk datang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar