Pages

Selasa, 06 Maret 2012

Mitos Beringin Kembar Alun-alun Selatan Yogyakarta

Pohon beringin kembar yang terkenal (Epitanta Sitepu/dtraveler)
Di alun-alun selatan Yogyakarta, terdapat pohon beringin kembar yang sangat terkenal. Mitosnya, jika Anda dapat berjalan lurus melewati celah beringin tersebut dengan mata tertutup, maka rezeki Anda akan lancar. Berani mencoba?

Mitos tersebut telah dikenal oleh para traveler, tidak heran banyak dari mereka yang mencoba mitos tersebut saat mengunjungi Yogya. Lokasi pohon beringin kembar terletak di alun-alun kidul atau alun-alun selatan. Tempatnya sangat mudah dijangkau dan strategis, dekat Malioboro dan Keraton Yogyakarta. Anda dapat naik becak atau motor menuju pohon beringin kembar.

Ada banyak traveler yang mencoba mitos beringin kembar tersebut. Syaratnya memang tidak sulit, Anda hanya harus menggunakan penutup mata dan melewati celah antara kedua pohon beringin itu. Jarak yang harus Anda lewati sekitar 10-20 meter saja. Penutup mata yang disediakan biasanya disewakan oleh orang setempat seharga Rp 3.000.

Jika Anda dapat melewatinya, maka konon rezeki dan hidup Anda akan sukses. Jika tidak berhasil, berarti Anda belum memiliki hati yang bersih. Jangan kaget bila Anda melihat banyak orang yang gagal dan jalannya melenceng kemana-mana!

Mencoba melewati pohon beringin kembar dapat Anda lakukan di siang dan malam hari. Jika ingin menantang adrenalin, cobalah pada malam hari, karena suasana dan atmosfirnya akan berbeda. Tentunya suasana akan lebih mencekam dan membuat badan Anda merinding. Akan tetapi, jangan pernah curang ketika melewati beringin kembar. Sebab, jika Anda curang, maka Anda akan dihantui oleh hal-hal gaib.

Ada banyak versi sejarah mengenai pohon beringin kembar tersebut. Pada zaman dulu, Sultan Hamengkubuwono I mempunyai putri yang cantik jelita. Banyak lelaki yang ingin melamarnya untuk dijadikan istri. Sultan pun memberi tantangan bagi siapa pun yang ingin melamar putrinya, yaitu melewati beringin kembar dengan mata tertutup.

Konon, banyak yang gagal dan tidak berhasil dalam melewati beringin kembar. Hingga akhirnya, anak Prabu Siliwangi dapat melewati beringin tersebut dan menjadi suami dari putri sultan. Menurut sultan, hanya orang yang berhati baik dan tulus yang dapat melewati beringin kembar dengan mata tertutup.

Selain itu, ada versi lain yang mengatakan, beringin kembar pernah dijadikan sebagai pertahanan gaib untuk mengecoh pasukan Belanda yang ingin menyerang keraton agar mereka kehilangan arah.

Jadi, bagi Anda yang ingin berkunjung ke Yogyakarta, jangan lupa untuk mencoba mitos di beringin kembar. Selamat mencoba dan semoga berhasil!

Tidak ada komentar: